KRITERIA AJARAN DAN ALIRAN SESAT

Mengenal atau mengetahui ciri2 dan sifat2 ajaran dan aliran sesat tidaklah mudah, apalagi kalau tidaklah mudah, apalagi jika tidak memahami ajaran islam secara baik dan sempurna. Karena sebaian dari mereka menanamkan organisasi dengan nama Islam, sehingga orang2 tidak mempunyai ilmu untuk memahaminyasebagai ajaran Islam dan sangat mudah diprovokasi lalu ikut ajaran tersebut, karena janji2 dan imbalan yang menggiurkan, Untuk membantu dan memudahkan mengenal ajaran tersebut dan aliran sesat, berdasarkan ayat2 diatas MUI telah membuat 10 kriteria aliran sesat di Indonesia, yaitu :
1. Mengingkari rukun Iman dan rukun Islam.
2. Meyakini atau mengikuti aqidah (keyakinan) yang tidak sesuai dengan dalil sya’ie (Qur’an dan Sunnah).
3. Meyakini akan turunnya wahyu setelah Al-Qur’an.
4. mengingkari otentitas kebenaran Al-Qur’an
5. Melakukan penafsiran Al-Qur’an tanpa didasari kaidah tafsir yang benar.
6. Mengingkari kedudukan hadits nabi sebagai sumber hokum ajaran Islam.
7. Melecehkan atau merndahkan para nabi dan rasul.
8. Mengingkari Nabi Muhammad Saw sebagi nabi dan Rasul terakhir
9. Mengubah rukun2 ibadah yang telah ditetapkan Syariah
10. Mengkafirkan sesame muslim tanpa dalil sya’I yang benar.
Majelis Mujahidin telah menyelidiki secara seksama, tentang aliran dan ajaran sesat di Indonesia dan MUI telah menetapkan sejumlah ajaran sesat yang telah merebak di Indonesia.
Pemurtadan Terhadap umat Islam

”Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang benar)". Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan merek
a setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong dari (siksa) Allah” (QS. Al Baqarah : 120)
K

onsep dasar missi Kristenisasi terhadap umat Islam terdapat dalam Bibel seperti ”Lalu berkata pada mereka : ”Pergilah keseluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala mahluk” (Markus 16:15). Pada ayat lain disebutkan : ”Karena itu pergilah, jadikanlah bangsa muridKu dan baptisla mereka dala
m nama bapa dan anak dan Roh Kudus”(Matius 28:19).
Berdasarkan Ayat di atas mereka dengan dukungan dana yang luar biasa besarnya melakukan berbagai cara untuk memurtakan umat Islam dengan hasil yang gemilang seperti yang dikatakan oleh tokoh Kristen dari Belanda Dr. Berkhof tahun 1990 ”Boleh kita simpulkan, bahwa Indonesia adalah suatu negara p
ekabaran Injil yang diberkati Tuhan, dengan hasil yang indah dan besar atas penaburan bibit Firman Tuhan...” Paus sebagai pemimpin greja Katholik sedunia pada tahun 1991 menginstruksikan ”Pentingnya melakukan kristenisasi terhadap semua bagian dunia (to evangelisein all parts of the worlds), termasuk negri-negri dimana hukum islam melarang perp
indahan agama... ”Bukalah pintu untuk kristus” (open the doors to Christ)!”. Jauh sebelumnya yaitu pada konfrensi greja di Al Quds (1935) Samuel Zweimer menyatakan ” Tujuan kalian adalah mempersiapkan generasi baru yang jauh dari Islam... generasi malas yang hanya mengejar hawa nafsu”.
Berikut berbagai langkah yang mereka tempuh guna
mendongkel aqidah umat Islam :
1. Pemurtadan terhadap muslimah, berdasarkan penelian 90% korban pemurtadan adalah perempuan, Umumnya melalui ”cinta buta”, karena ada ketentuan-ketentuan bagi pemuda-pemuda Kristen untuk mencari muslimah-muslimah untuk dimurtadkan (semakin taat/berjilbab seorang muslim maka semakin baik untuk dimurtadkan). Banyak kasus terjadi yaitu muslimah-muslimah kita terbujuk ”rayuan gom
bal”, dihamili, hipnotis, sihir, bahkan ada yang
direkam hubungan sex suami istri dll.
2. Buaian cinta gadis-gadis Kristen terhadap laki-laki muslim, ”terbukti dengan beredarnya buku saku berjudul ”seorang gadis Kristen mempertanggungjawabkan imannya” (melalui surat-surat cintanya gadis Kristen dengan m
enggunakan Ayat-ayat Suci AlQuran yang di pelintir sesuai sesuai keinginan misi mereka unt
uk mengkikis habis keimanan kekasihnya yang Islam) Contoh : Isa menciptakan burung (Qs Ali’Imran ayat 49), Isa mengetahui hari kiamat (Qs Az Zukhruf ayat 61). Keselamatan umat kristen dijamin asalkan percaya kepada Yesus dan dibabtis, tidak perlu beramal shaleh. Itulah sebanya gaya hidup liberal berkembang di negara-negara
kristen (barat) sehingga tahun 1984 gereja Anglikan menghalalkan pernikahan sejenis dan hubungan sex pranikah (Berita Buana 12 Januari 1984). Pastur Troy Perry (Pe
ndiri Metropolitan Community Church) yang memiliki 40.000 jamaah di dunia dari 17 negara mengatakan “Kalau saya mengakui dengan mulut saya ba
hwa Yesus adalah Raja dan percaya terhadap hati saya tuhan membangkitkanya, saya pasti selamat” (Berita Buana 16 Januari 2001).
3. Misionaris Pemuda/pelajar, para penginjil me
natar para pemuda/pelajar kristen untuk menyu
dutkan pemuda/pelajar dengan surat Al An”am ayat 66 Yang berbunyi :
Artinya :
Dan sesungguhnya Isa itu benar-benar memberikan pengetahuan tentang hari kiamat. Karena itu janganlah kamu ragu-ragu tentang kiamat itu dan ikutilah Aku. Inilah jalan yang lurus.
Dan serangan balik dengan Yohanes 14 : 6 “…Akulah jalan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku..
.”
4. Serangan Jin terhadap beberapa sekolah di Sumatra Barat (Pesantren Khairul Ummah, Mahasiswa Unan, MAN 1, SPK Aisyah Padang) sehingga banyak yang kesurupan dengan menyebut-nyebut bunda Maria, Yesus, salib dan halelu
ya atau diperkosa dan diculik.
5. Pemurtatan dikampus-kampus baik swasta maupun negri dengan cara pendekatan personal yaitu dengan memberikan perhatian pada mahasiswa/mahasiswi yang bermasalah dan membantu baik dengan materi, attensi, juga D3, dialog/dis
kusi , kegiatan amal bahkan diculig.
6. Dibeberapa rumah sakit Jakarta seperti RS Dr. Cipto Mangunkusumo mereka membagi-bagikan brousur tentang penghiburan dan p
enyembuhan Yesus, Rs Advent Bandung Pasien diaja
k doa bersama dengan tatacara peribadatan kristen.
7. Penyebaran Narkoba, contoh di Lembang Bandung STT Doulos mencekoki para remaja dengan minuman keras dan obat terlarang, setelah itu dibawah ke rehabilitasi, disembuhkan dan dimurtadkan.
8. Website pemurtadan berkedok Islam, semuanya berwajah Islam padahal isinya sepenuhnya menggunakan ayat-ayat suci AlQuran yang dipelintir sedemikian rupa untuk mendukung doktrin mereka bahwa Yesus adalah Tuhan.
9. Buku pemurtadan Urang Sunda, intinya adalah ” satu-satunya jalan adalah menerima Yesus Kristus Sebagai tuhan dan juru selamat penebus dosa. Perbuatan baik namampaknya memadai, namun sebenarnya tidak mungkin menghasilkan keridhaan Allah berkenaan dengan keterlibatan dosa masa lampau. Jadi berdoa atau sholoat tidak bisa untuk meraih pengampunan.. orang puasa hakikatnya tidak melakukan sesuatupun pekerjaan bagi A llah atau sesama manusia...”.
10. Ajaran Trinitas di Padepokan Thaha Jakarta oleh KH Kertamanggala, ajaran ini berpijak pada filsafat Lao Tse bahwa semua Agama didunia meyakini Trinitas, termasuk Islam contohnya : Trinitas Hindu (Brahma, wisnu dan syiwa), Trinitas kristen (Bapa, Putra dan Roh Kudus), Trinitas Kejawen, Trinitas pewayangan dll, sedang trinitas dalam Islam adalah Nurullah, Nur Muhammad dan Nur Insani.
11. Brosur misi Kristen Dakwah Ukhuwah terbitan YCCN Jakarta, isinya adalah ayat-ayat suci Al Quran yang telah disesuaikan dengan keinginan mereka dengan memenggal, menggabungkan dan menganalisis sehingga para pembaca digiring untuk mengakui ketuhanan Yesus. Contoh surat Ali Imran ayat 49 Yang berbunyi :

Yang artinya :
49. Dan (sebagai) Rasul kepada Bani Israil (yang berkata kepada mereka): "Sesungguhnya aku telah datang kepadamu dengan membawa sesuatu tanda (mukjizat) dari Tuhanmu, yaitu aku membuat untuk kamu dari tanah berbentuk burung; kemudian aku meniupnya, maka ia menjadi seekor burung dengan seizin Allah; dan aku menyembuhkan orang yang buta sejak dari lahirnya dan orang yang berpenyakit sopak; dan aku menghidupkan orang mati dengan seizin Allah; dan aku kabarkan kepadamu apa yang kamu makan dan apa yang kamu simpan di rumahmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu adalah suatu tanda (kebenaran kerasulanku) bagimu, jika kamu sungguh-sungguh beriman.
Dan mereka memotong ayat yang sudah sigaris bawahi menjadi : "Sesungguhnya aku telah datang kepadamu dengan membawa sesuatu tanda (mukjizat) dari Tuhanmu, yaitu aku membuat untuk kamu dari tanah berbentuk burung; kemudian aku meniupnya, maka ia menjadi seekor burung. Silahkan pembaca mengartikan sendiri apa maksut mereka dengan menghilangkan kalimat dengan seizin Allah. Contoh lain Surat Al Maaidah ayat 68 yang berbunyi :

Artinya :
68. Katakanlah: "Hai Ahli Kitab, kamu tidak dipandang beragama sedikitpun hingga kamu menegakkan ajaran-ajaran Taurat, Injil, dan Al Quran yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu." Sesungguhnya apa yang diturunkan kepadamu (Muhammad) dari Tuhanmu akan menambah kedurhakaan dan kekafiran kepada kebanyakan dari mereka; maka janganlah kamu bersedih hati terhadap orang-orang yang kafir itu.
Ayat itu di Potong menjadi : Katakanlah: "Hai Ahli Kitab, kamu tidak dipandang beragama sedikitpun hingga kamu menegakkan ajaran-ajaran Taurat, Injil ”... Mereka mematong ayat dan Al Quran yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu”.
Masih banyak ayat-ayat yang sengaja dipelintir untuk mengiring para pembacanya ynag awam. Juga laflet full color dari Sekte Sksi Yehovah ynag berbeda tapi tujuanya sama bahkan mereka sudah berani menempelkan pamflet di masjid-masjid di Jakarta. Sumua media diatas disebarluaskan dengan berbagai cara seperti : dikirim via pos, ditempel di tempat-tempat strategis yang banyak umat Islamnya dll.
12. Misi Muallaf gadungan, mereka akan melakukan segala cara untuk memperdaya umat Islam, misalnya dengan cara menipu seolah-olah orang yng terusir karna menjadi Islam, Semata-mata hanya untuk menguras dana umat Islam sekaligus menjadikannya lahan subur kristenisasi. Cara-cara tercela diatas bukanlah hal aneh buat misi mereka yang penting tujuan tecapai. Pendeta Muhamad Nurdin menganjurkan bahwa untuk misi kepada Yashudi harusla seperti Yahudi, begitu pula pada umat Islam harus berpura-pura seperti umat Islam seuai dengan pelajaran Paulus dalam Korintus 9:20 juga dalam Roma 3:7 ”Tetapi jika kebenaran Allah adalah dustaku semakin melimpah bagi kemuliaan Nya, mengapa Aku masih dihakimi lagi sebagai orang yang berdosa?”.
13. Menyebarkan issu bahwa banyak tokoh-tokoh Islam, anak-anak santri, putra putri para ulama yang telah pindah Agama menjadi kristen.
14. Pemurtadan di Penjara, para misionaris memasuki kamar-kamar penjara untuk berdialog dengan para narapidana demi tujuan mereka.
15. Kaligrafi Kristen, huruf-huruf yang dipakai adalah Arab tapi isinya tentang Bibel dalam rangka penginjilan (Waspadalah umat Islam), sesuai konsep Gereja Maranatha Indonesia bahwa ”Untuk mendakwai umat Islam harus menggunakan idiom-idiom Islam karena umat Islam sangat alergi dengan bahasa teologi Kristiani”.
16. Buku-buku Kristen berwajah Islam, seperti ; Mutiara Hikma Nabi Sulaiman (penerbit Galang Press Yokyakarta) dijual ditoko-toko buku dan ditempatkan pada counter buku-buku Islam.
17. Pendirian sekolah teologi seperti : Pusat Penginjilan Untuk Masyarakat Muslim STT Apostolos, IT Kalimatullah., STT Joseph Kam Jakarta dan STT Pangkalan Benteng Banyuasin serta masih banyak lagi diseluruh Indonesia. Disekolah tinggi/Institut yang mereka dirikan dipelajari tentang Islam sebanyak 36 sks yang setara seperti yang dipelajari IAIN/Pondok pesantren. Intinya adalah ”Kesaksian AlQuraan sangat berguna untuk dijadikan jembatan atau sarana misi pekabaran Injil Alkitab pada umat Islam.
18. Dikembanglan dan disebarluaskan faham Pluralisme yaitu dengan berbagai cara khususnya bagi generasi muda bahwa Agama itu sama, karena sama-sama mengajarkan tentang kebaikan. Beberapa tokoh umat Islam ikut Ambil bagian dalam mengembangkan ajaran ini dengan bantuan dana yang sangat luar biasa dari badan internasional.
19. Perayaan Natal, dengan semangat toleransi mereka sangat antusias berusaha agar umat Islam dapat merayakan Natal bersama-sama mereka. Adalah suatu Kemenagan yang luar biasa apabila mereka diberi ucapan selamat Natal oleh umat Islam. Padahal bagi umat Kristen Natal adalah ritual keagamaan, sama dengan umat Islam merayakan Idul Ftri dan Idul Adha. Itulah sebabnya Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tahun 1981 telah mengeluarkan fatwah Haram bagi umat Islam yang turut mengucapkan dan merayakan Natal.
20. Pengkikisan aqidah melalui budaya dalam segala aspeknya. Mulai dari buku-buku komik, buku-buku atau gambar-gambar cabul, film.tv, fund fashion, food, ulang tahun, valentine day, pembunuhan karakter, sistem ekonomi, ketenagakerjaan, perkawinan, pemerintahan dan lain sebagainya.
Oleh sebab itu umat Islam khususnya generasi muda harus lebih berhati-hati dalam bergaul, jangan mencontoh budaya mereka yang menghancurkan sebagaimana firman Allah dalam surat Al An’am ayat 116 yang berbunyi :

Artinya :
116. Dan jika kamu menuruti kebanyakan orang-orang yang di muka bumi ini, niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Allah. Mereka tidak lain hanyalah mengikuti persangkaan belaka, dan mereka tidak lain hanyalah berdusta (terhadap Allah)
Rosulullah telah mengingatkan umat Islam sebagai mana diriwayatkan oleh Imam Bukhori bahwa ” Diriwayatkan dari Abu Sa’id al-Khudri, dari nabi Muhammad SAW yang bersabda ” Sesunggunya kalian akan mengikuti tradisi orang-orang sebelum kalian, sehasta-sehasta, sedepa demi sedepa, hingga seandainya mereka masuk liang biawakpun, kalian juga akan mengikuti mereka.. ”Kami bertanya : ”Apakah mereka itu kaum Yahudi dan Nasrani?” Rosullah menjawab : ”Siapa lagi (Kalau bukan mereka). Nabi juga pada kesempatan lain dengan tegas menyatakan bahwa ” Siapaun yang meniru kebiasaan suatu kaum, maka dia telah termasuk kaum itu”. Sebagai umat terbaik dimata Allah SWT tentu tidak ingin diidentikan dengan mereka, untuk itu waspadalah !!
Dalam buku ” Megatrend 2000” karya Patresia A dan Johny Smith bahwa memasuki abad 21 yaitu era globalisasi seluruh umat manusia di Dunia akan digulung oleh ”arus besar” yang manusia akan masuk kedalamnya dan akan terdampar pada tempat yang sama yang akan ditandai dengan bahasa, budaya pemikiran, kepemimpinan dan agama yang sama. Indodonesia yang sebagian penduduknya sebagian besar beragama Islam dan Islam disini merupakan penganut terbesar didunia, sangat wajar kalau Indonesia adalah sebagai target oprasi yang sangat pentiang sebagai mana yang dikatakan oleh Tokoh Protestan dari Belanda Dr.Berkhof yang sudah saya lampirkan diawal-awal tadi yaitu : ”Boleh kita simpulkan, bahwa Indonesia adalah suatu negara pekabaran Injil yang diberkati Tuhan, dengan hasil yang indah dan besar atas penaburan bibit Firman Tuhan...”
Jumlah orang Kristen Potestan sudah 143 ribuh lebih, akan tetapi jangan lupa.. kaum muslimin yang besar merupakan benteng agama yang sukar sekali dikalahkan oleh pahlawan-pahlawan Injil, Apalagi bukan saja rakyat jelata, lapisan bawah yang harus ditaklukkan oleh Kristus, dan terutama pemimpin masyarakat, kaum cendikiawan, golongan atas dan tengah . Jumlah 143 itu terjadi 17 tahun yang lalu, bagaimana jumlah mereka sekarang? Berapa jumlah umat Islam saat ini? Sementara itu Paus pemimpin umat Katholik se dunia tahun 1991 mengintruksikan ” agar umat katholik mengambil tindakan untuk menyebarluaskan ajaran katholik terhadap semua bagian di dunia ( to evangelise in all parts of the worlds)”.
Intruksi diatas mendorong para missionaris dan zending untuk melakukan segala cara untuk memurtadkan umat Islam, khususnya generasi muda karena bagaimana cara memurtadkan tidak ada dalam Bibel. Langkah yang mereka ambil mulai dari cara yang halus sampai pada bentuk yang vulgar seperti ungkapan tulus bak merpati cerdik bak ular. Untuk itu umat islam harus membentengi diri dengan memperkokoh iman. Satu hal yang tidak kalah penting adalah mempelajari agama mereka itu sendiri dengan menggunakan Al-Qur’an sebagai tuntunan (Kristologi Islam) sekaligus mengetahi dan mengantisipasi sepak terjang kaum sabilis dalam mengkikis habis aqidah umat Islam. ah.
Mari kita kaum muslimin yang dirakhmati Allah untuk merapatkan shaf guna membendung arus global diatas.
Demikianlah sekelumit sepak terjang kelompok Salilis untuk mengikis habis keimanan umat Islam baik dengan cara-cara halus maupun dengan cara-cara yang sangat tidak bermoral dengan tidak mengindahkan toleransi dan ketentuan yang telah diatur dalam SKB 2 Mentri Tahun 1969. Suatu yang tidak berlebihan apabila K.H.A Cholil Ridwan (Ketua MUI dan DDII) Menyatakan bahwa ” Ormas Islam dan Partai Islam serta semua lembaga Islam harus mau merapatkan barisan untuk mem-bendung arus Kristenisasi... Andalusia tinggal kenangan walaupun pernah 700 Tahun memerintah disana, Kalau Umat Islam tidak mau menyadari hal ini, untuk hitungan abad tidak mustahil Indonesia akan menjadi negara minoritas muslim seperti Philipina, bahkan tidak mustahil akan menjadi Andalusia kedua ”
Dalam surat Al Baqarah ayat 120 Allah sangat jelas menjelaskan bahwa ”Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan rela terhadap kamu, hingga kamu mengikuti ”millah” mereka”. Artinya mereka tidak akan berhenti memurtadkan umat Islam. Padahal ganjaran bagi yang murtad sangat luar biasa. Sebagai mana firman Allah dalam suratAl Baqarah ayat 217
yang berbunyi :

217. Mereka bertanya kepadamu tentang berperang pada bulan Haram. Katakanlah: "Berperang dalam bulan itu adalah dosa besar; tetapi menghalangi (manusia) dari jalan Allah, kafir kepada Allah, (menghalangi masuk) Masjidilharam dan mengusir penduduknya dari sekitarnya, lebih besar (dosanya) di sisi Allah[134]. Dan berbuat fitnah[135] lebih besar (dosanya) daripada membunuh. Mereka tidak henti-hentinya memerangi kamu sampai mereka (dapat) mengembalikan kamu dari agamamu (kepada kekafiran), seandainya mereka sanggup. Barangsiapa yang murtad di antara kamu dari agamanya, lalu dia mati dalam kekafiran, maka mereka itulah yang sia-sia amalannya di dunia dan di akhirat, dan mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.
Semoga Allah SWT selalu menuntun kita dalam kebenaran dan memberikan kekuatan lahir dan batin dan semoga juga kita tidak termasuk kedalam golongan yang dilaknat Allah SWT seperti ayat diatas.